[Dusun Jarak Lor dan Kalasan, 18 dan 24 Juli 2023]: Sebuah inisiatif berharga telah dilakukan oleh mahasiswa dari Program BBK 2 Universitas Airlangga (Unair) dalam upaya menjaga kesehatan lansia. Dalam rangka memberikan perhatian khusus terhadap isu hipertensi yang umum ditemukan pada kelompok usia ini, mahasiswa tersebut mengadakan kegiatan posyandu yang melibatkan lansia dari Dusun Jarak Lor dan Kalasan.
Di tengah perhelatan ini, terlihat jelas bagaimana masalah hipertensi telah merambah ke kehidupan sehari-hari lansia. Pemeriksaan tekanan darah menunjukkan bahwa angka tekanan darah yang melebihi 160 atau di atas batas normal sering terjadi. Faktor-faktor yang memicu kondisi ini mencakup kebiasaan konsumsi makanan berlemak serta merokok, yang masih menjadi kebiasaan beberapa lansia.
Dalam upaya untuk meningkatkan kualitas hidup mereka, para mahasiswa dengan penuh semangat mengajak lansia untuk berpartisipasi dalam sesi senam ringan yang khusus dirancang untuk kebutuhan mereka. Aktivitas fisik ini diharapkan dapat menjaga kelenturan dan stamina, sekaligus mempromosikan gaya hidup sehat di kalangan lansia.
Tak hanya itu, momen ini dimanfaatkan sebagai kesempatan untuk memberikan pemahaman lebih mendalam mengenai hipertensi. Melalui sesi sosialisasi yang informatif, mahasiswa menjelaskan esensi dari hipertensi, serta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Penjelasan menyeluruh ini bertujuan untuk memberikan lansia wawasan yang lebih luas mengenai kesehatan mereka dan bagaimana mengelola risiko hipertensi.
Terlihat dalam interaksi, beberapa peserta posyandu secara terbuka mengungkapkan kebiasaan mereka yang dapat berkontribusi terhadap masalah hipertensi. Seorang peserta, misalnya, mengakui sering mengonsumsi krupuk sebagai camilan. Kedapatan kandungan lemak dalam krupuk diakui sebagai salah satu faktor pemicu hipertensi yang mereka rasakan.
Dengan inisiatif yang terstruktur dan penuh perhatian ini, para mahasiswa BBK 2 Unair telah menciptakan ruang yang penuh manfaat bagi lansia untuk memahami dan mengatasi masalah hipertensi. Langkah preventif ini, diharapkan, akan menjadi langkah awal menuju perubahan positif dalam pola hidup lansia, membawa mereka ke arah hidup yang lebih sehat dan bermakna.